Thursday, 3 January 2019

Puas! Beberapa Indikator Kinerja Ekonomi Pemerintahan Jokowi di Tahun 2018

Puas! Beberapa Indikator Kinerja Ekonomi Pemerintahan Jokowi di Tahun 2018


Meski kerap dikritik, pada dasarnya kebijakan ekonomi pemerintahan Presiden Joko Widodo sudah on the track (benar). Indikator ekonomi menunjukkan sisi yang positif.

Berdasarkan data BPS, pertumbuhan ekonomi Indonesia cenderung stabil di kisaran angka 5% dalam 3 tahun terakhir dan memiliki tren meningkat meskipun tipis. Pertumbuhan ekonomi ini termasuk tertinggi ke-4 dibandingkan negara-negara G-20.

Sedangkan, pertumbuhan investasi dan ekspor masing-masing tumbuh 6,15% dan 9,09% pada 2017 bila dibandingkan 2016 yang hanya 4,47% dan -1,57%. 

Pemerintah mampu menjaga angka inflasi di bawah 4% sesuai dengan target APBN serta masih dalam kisaran target BI, yaitu 2,5-4,5%. 

Selain itu, pemerintah juga mampu menekan kenaikan harga bahan pangan, menurunkan angka kemiskinan mencapai single digit 9,82% dan pengangguran ke angka 5,13 persen pada Februari 2018. 

Kemudian, selama tahun 2018 ini, Papua menjadi provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di angka 28,9%. Hal ini menunjukkan bahwa pemerataan ekonomi mulai terasa, Jakarta dan Jawa tidak lagi menjadi pusat pertumbuhan ekonomi. 

Sedangkan, mayoritas provinsi di Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata nasional. 

Dalam perspektif Asia rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 3 tahun terakhir masih lebih baik dibandingkan Thailand, Hong Kong, Korea Selatan, dan Singapura. 

Oleh karena itu, kinerja tim ekonomi di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi perlu diapresiasi karena mampu menyusun dan melaksanakan kebijakan ekonomi yang optimal di tengah ketidakpastian perekonomian global. 

Lebih penting lagi pemerintah berusaha untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan berkelanjutan.

No comments:

Post a Comment