Keretakan Koalisi Kardus, Tak Solid Karena Hanya Berorientasi Kekuasaan
Saat ini suara dukungan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Joko Widodo dan KH. Ma'ruf Amin, datang dari beragam kelompok. Bahkan termasuk dari barisan kader dan tokoh partai-partai pendukung Prabowo-Sandi.
Koalisi Kardus yang dibangun oleh para pendukung Prabowo-Sandi itu terbukti tak solid dan mudah retak. Diprediksi juga tak akan bertahan lama akibat hanya mengejar kekuasaan dan jabatan.
Tak bisa dipungkiri jika tokoh dan kader akar rumput koalisi kardus mulai berpaling ke kubu Jokowi yang solid dan visioner memajukan RI. Sedangkan, para petinggi koalisi kardus bersama Prabowo-Sandiaga hanya menebar ketakutan dan tidak ada program nyata yang bisa dibanggakan.
Suara koalisi kardus mulai tergerus karena rakyat sudah muak dengan drama dan kebohongan para elitnya.
Nasib koalisi kardus juga akan hancur berantakan karena salah satu partai yaitu Gerindra mau menang sendiri, untung sendiri dan jaya sendiri sementara partai lain dalam satu koalisi hanya mendapat kardus tanpa isu.
Gerindra itu licik dan serakah sama seperti Prabowo. Koalisi kardus hanya bernafsu menguntungkan diri sendiri, tanpa memperhitungkan bahwa semua partai dalam koalisi tersebut bekerja untuk Gerindra.
No comments:
Post a Comment